ANALISIS SENYAWA EKSTRAK ETANOL BIJI PEPEYA MENGGUNAKAN LC-MS DAN UJI KADAR LDL TERHADAP TIKUS JANTAN PUTIH GALUR Sprague Dawley

MAHENDRA, INANG (2023) ANALISIS SENYAWA EKSTRAK ETANOL BIJI PEPEYA MENGGUNAKAN LC-MS DAN UJI KADAR LDL TERHADAP TIKUS JANTAN PUTIH GALUR Sprague Dawley. Undergraduate thesis, STIKES KARYA PUTRA BANGSA TULUNGAGUNG.

[img] Text
SKRIPSI INANG M_compressed.pdf

Download (2MB)

Abstract

Kolesterol adalah salah satu lemak tubuh yang berada dalam asam lemak bebas dan ester serta merupakan komponen utama selaput sel otak dan saraf. Kadar kolesterol tinggi yang di sebabkan oleh peningkatan metabolisme lemak, dari makanan dapat meningkatkan kolestrol dan menyebabkan penyumbatan pembuluh darah. Salah satu jenis kolesterol adalah LDL lipoprotein pengangkut kolesterol terbesar untuk disebarkan keseluruh endotel jaringan perifer dan pembuluh nadi, yang dikenal dengan kadar kolesterol jahat. Biji pepaya merupakan bahan alami yang mengandung zat fitokimia berupa flavonoid, tanin, saponin, dan alkaloid yang bersifat sebagai antihiperkolesterol dan antioksidan. Tujuan dilakukan penelitian ini untuk menguji efektivitas ekstrak biji pepaya dalam penurunan kadar kolesterol LDL pada tikus jantan galur Sprague Dawley yang di induksi tinggi lemak selama 14 hari. Penelitian ini menggunakan model eksperimental terhadap 36 tikus Sprague Dawley dengan usia ± 8 minggu dengan berat badan rata-rata 150-180 gram. Tikus dibagi menjadi 6 kelompok yaitu kelompok tikus yang diberi induksi tinggi lemak dan simvastatin 10 mg (K+), kelompok tikus yang diberi tinggi lemak (K-), kelompok tikus yang diberi pakan standart (KN), kelompok tikus yang diberi tinggi lemak dan ekstrak biji pepaya 150 mg/kgBB (P1), kelompok tikus yang diberi tinggi lemak dan ekstrak biji pepaya 300 mg/kgBB (P2), dan Kelompok tikus yang diberi tinggi lemak dan ekstrak biji pepaya 450 mg/kgBB (P3). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa rerata kadar kolesterol Low Density Lipoprotein (LDL) kelompok K+= 10.57±10.3, K-= 16.11±14.9, KN= 35.42±4.6, P1= 19.4±5.6, P2= 13.69±5.8, dan P3= 10.11±4.5. Pada uji Tukey Lanjutan didapatkan nilai signifikansi p<0,05 yang menunjukkan ada perbedaan nyata antara kelompok K+ dengan KN, K-, P1, dan P2. Ekstrak biji pepaya (Carica Papaya L.) dapat menurunkan kadar High Density Lipoprotein (HDL) dan hampir sebanding dengan pemberian simvastatin pada kelompok perlakuan kontrol positif (K+). Kata Kunci : Kolesterol HDL, Ekstrak Biji Pepaya, Sprague Dawley

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Keywords: HDL Cholesterol, Papaya Seed Extract, Sprague Dawley
Subjects: Q Science > Q Science (General)
Q Science > QD Chemistry
Q Science > QK Botany
R Medicine > R Medicine (General)
R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
R Medicine > RV Botanic, Thomsonian, and eclectic medicine
Divisions: Program Studi > S1 Farmasi
Depositing User: Surya Hadi Prasetyo
Date Deposited: 02 Jul 2024 04:13
Last Modified: 02 Jul 2024 04:13
URI: http://repository.stikes-kartrasa.ac.id/id/eprint/169

Actions (login required)

View Item View Item